Minggu, 25 Juli 2010

Sejarah SMAN 5 Bekasi



Kecamatan Pondok Gede merupakan wilayah kota Bekasi (dulu Kab. Bekasi) yang berpenduduk padat memerlukan sekolah lanjutan atas yang pada saat itu SMA Negeri belum ada, sehingga pada taahun 1987 lahirlah sebuah SMA Negeri di Pondok Gede dengan status kelas jauh dari SMA Negeri 2 Bekasi. SMAN 1 Pondok Gede lahir di Pondok Gede dengan alamat Jl. Gamprit Jatiwaringin Asri Pondok Gede Bekasi, di atas sebidang tanah fasos milik PT. Runa Ikana. 
Pada tanggal 20 September 1990 kerjasama Pemda DKI Jakarta dengan Pemda Bekasi meresmikan secara simbolis Unit Gedung Baru SMA se-Jawa Barat dan pada tahun 1999 seiring dengan otonomi daerah dan pemekaran pemerintah Kab. Bekasi menjadi dua daerah yaitu Kota dan Kabupaten Bekasi, maka status SMAN 1 Pondok Gede berubah menjadi SMA Negeri 5 Kota Bekasi. 

Dan sekarang SMA Negeri 5 Bekasi telah Menjadi sekolah berstatus Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional. dan sejumlah prestasi yang banyak dari siswa disini.

Pengalamanku selama di SMAN 5 Bekasi

suasana tes masuk sman 5 bekasi
Awalnya setelah lulus nanti saya akan melanjutkan ke etniz (SMAN 2 Bekasi) tapi akhirnya setelah tanggal 19 april 2010 saya mendaftar ke SMAN 5 Bekasi dengan biaya Rp 80000. Hari jum'at tanggal 22 april 2010 disana ada tes wawancara dah gitu pake bahasa inggris lagi, awalnya saya nggak yakin bisa jawab tapi ternyata wawancaranya mudah juga (alhamdullilah). lalu 28 april 2010 ada tes akademik, dan aku dapat ruang tes di kelas bu Rusmiati. soalnya ada 150 soal, ada Bahasa Inggris, IPA, IPS, Bahasa Indonesia Matematika, dan udah gitu cman dikasih waktu 3 jam. Lalu besoknya ada Tes Psikotes, dan jumlah soalnya sebanyak 500 soal (waaaw) dan waktunya 6 jam (et dah w keteteran tuw). trus saat yg mendebarkan yaitu 1 mei 2010, sman 5 dh ngumumin syapa jj yng kterima dsana sbyak 288 orng, dan akhirnya saya dterima jga dstu. yaitu peringkat ke 103 dngan nilai 82.30.

masih brlanjut critanya. waktu tes penempatan kelas tanggal 29 Mei 2010 saya tuw bner" pusing bangat, byangin ajj, soalnya 25 Essai dah gtu pke bahasa inggris lagi n juga jawabnya pake bahasa inggris pula. trus tanggal 5 juli 2010 akhirnya Pra MOS dan aku kelompok gugus 8 (Bali), tanggal 12 juli2010 dsna ada pensi eskul dan aku memutuskan tuk memilih eskul japanese club. hari-hari MOS berjalan dengan lancar mesti saya harus selalu telat datang MOS dan dihukum oleh kakak kelas. lalu hari jum,atnya tanggal 16sampe tgl17 juli akhirnya SMAN 5 Bekasi mengadakan LDK PE atau yang lebih dikenal KPHO. dn hari sabtu jm 12 siang kami pulang k rumah dan aku tkkan lupa mncritakan hal ini k temen" saya. dan hari Senin tanggal 19 Juli 2010 aku senang sekali, ternyata aku kelas 10.1 yang katanya kelas orang pintar dsana. temen" gugus 8 pada memberiku ucapan selamat. dan wali kelas 10.1 adalah bu Sukrini dia adalah guru fisika astronomi disana, dya juga sekaligus guru olimpiade dsana.

Dan seterusnya.......

maaf y sampai disini ajj soalnya gga taw lgi ap yng harus dcritakan. :)

Jumat, 02 Juli 2010

Go Green



Tahukah Anda bahwa teman terbaik di bumi manusia adalah pohon.  Pohon memang simbol perdamaian, ketenangan kemakmuran, dan. Dalam beberapa penelitian membuktikan bahwa satu hektar ruang terbuka hijau yang dipenuhi dengan pohon-pohon besar menghasilkan 0,6 ton oksigen untuk 1.500 orang per hari dan menyerap 2,5 ton karbon dioksida setiap tahun. 6 kilogram karbon dioksida di pohon setiap tahun akan 900 meter kubik air tanah, transfer air 4.000 liter sehari, penurunan suhu dengan 5 - 8 derajat celcius, meredam suara sebesar 25 - 80 persen, dan mengurangi tenaga angin dengan 75 - 80 persen.

Dari penjelasan bahwa itu dipastikan bahwa pohon sangat berguna untuk manusia. Anehnya, mengapa manusia tidak akan mengerti? Sebuah contoh nyata ironis adalah penebangan kayu utama yang memberikan kontribusi pencemaran dua puluh persen disebabkan oleh penyerapan karbon dioksida terhambat. Hutan defoliasi yang tidak mengikuti aturan yang dibuat erosi dan kepunahan satwa liar merupakan masalah besar bagi pelestarian lingkungan

Sejak isu globalisasi dan modernisasi terdengar, negara-negara bersaing untuk mempercantik negara mereka sendiri. Semua daerah ini diubah menjadi bangunan megah dan berkelas tinggi. Teknologi yang terlalu over, kecanggihan yang terlalu revolusioner membuat pohon tumbuh lagi punah. Bumi seperti bernapas dalam lumpur, sesak!

Apakah terlalu sulit untuk melihat menyadari fakta? Bukankah sebenarnya sudah menunjukkan dirinya terus terang? Bumi panas, Lapisan ozon lubang, pemanasan global yang meningkat, banjir dan polusi sreading menjadi masalah yang tak terpecahkan, dan orang-orang tetap tinggal di ego. Apakah tidak cukup. Apakah kita menjadi seperti manusia tidak bermoral, biarkan bumi sekarat?

Ingat, manusia dibuat oleh Tuhan dengan pikiran dan hati nurani. Mereka berharap untuk menjadi pemimpin bagi alam, yang merupakan amanah Tuhan kepada manusia. Tapi sekarang lihat fakta bahwa? Manusia telah menyingkirkan dari hati nurani mereka. Tongkat akar individualisme dalam di hati mereka. Buang jauh pendengaran mereka sampai mereka tidak mampu mendengar jeritan dan teriakan alam. Tutup mata mereka, membelokkan melawan merusak alam, menghancurkan, tanpa jejak.

Sebenarnya ada sedikit harapan bagi bumi ini. Harapan yang dapat membuat bumi kembali tersenyum. Di balik kerusakan pikiran, ada beberapa manusia yang masih memiliki hati nurani. telinga mereka masih mendengar jeritan-jeritan alam. Mata mereka masih terbuka lebar untuk melihat kenyataan. Dan hati mereka masih bisa merasakan keluhan alam. Apakah Anda ingin tahu siapa mereka?. Sebenarnya  Itu Anda. Ya, Anda adalah kecil tetapi harapan terang yang akan tumbuh menjadi terang yang besar. Sebuah lampu dalam kegelapan!

Sebenarnya itu hanya mudah bagi Anda tapi bagus untuk alam. Anda hanya melakukan melindungi pohon, hidup itu, berikan kebebasan untuk melindungi bumi dan membuatnya tersenyum. Jangan biarkan apapun kandas program pemerintah di tengah jalan, satu orang satu pohon, berarti yang satu orang untuk satu nafas kehidupan. Dukungan dengan tindakan nyata. Karena kekhawatiran hari ini, untuk sesuatu yang lebih baik di masa depan.

Come on Friends! Let’s go green!